BinkamMitra PolisiPembinaan Personel

Puluhan Personil Polres Wonogiri, Hadiri Acara Tahlilan di Rumah Duka Anggota Basarnas

jateng.tribratanews.com, — Wonogiri, Polda Jateng, Puluhan personil dari kepolisian turut hadir di acara do,a bersama di rumah duka Anggota Basarnas Catur Bambang Sulistyo (30), korban tewas pesawat helikopter jatuh, Senin (3/7/2017) malam, yang telah dimakamkan di pemakaman umum Astonoloyo, Desa Kaluloko, Kecamatan Sidoharjo, Kabupaten Wonogiri tadi siang.

KA SPKT II Aiptu  Adi Muriyanto dan Brigadir Indra Permana berangkat Tahlilan di rumah duka almarhum Bpk Catur Bambang Sulistyo dng alamat Dsn Girimarto Rt 01 Rw 01 Ds Girimarto Kec Girimarto.

Tahilan dipimpin Bpk Sumarno Spd yang dikuti kurang lebih 200 orang oleh Warga Dsn Girimarto Rt 01 Rw 01 Ds girimarto diikuti sebanyak, Selama kegiatan berjalan dengan aman, lancar dan tertib.

Kapolres Wonogiri AKBP Mohammad Tora melalui Paur Humas Aipda Iwan sumarsono acara tahlilan serta do’a bersama juga dilakukan di rumah almarhum Bpk Catur Bambang Sulistyo, yang di Desa Kayuloko, Kecamatan Sidoharjo, Kabupaten Wonogiri.

sebagai putra dari pasangan suami istri Slamet-Darmi, warga Desa Kaluyoko, Kecamatan Sidoharjo, Kabupaten Wonogiri. Dia meninggalkan seorang istri, Ny Rizky Winahyun Putri, dan dua anak (Deva Al Fahri Sulistyo dan Anindya Aceline Sulistyo). Jenazah almarhum dimakamkan di pemakaman umum Astonoloyo Desa Kayuloko (20 Kilometer timur Ibukota Kabupaten Wonogiri).

almarhum Bpk Catur Bambang Sulistyo, adalah sosok relawan SAR tingkat nasional, jasanya sangat dibutuhkan oleh bangsa dan negara di seluruh Indonesia. Karjo, sebagai Paman Catur, menyatakan, almarhum baru saja melaksanakan tugas pemantauan dan pelayanan arus balik Lebaran di ruas jalan tol Gringsing. Pada hari H+1, tambah Karjo, dia menyempatkan pulang mudik ke Wonogiri untuk menengok orang tuanya.

Tapi kemudian ada panggilan tugas baru dari Basarnas, untuk memberikan pertolongan pada bencana alam di Kawah Sileri, pegunungan Dieng, Banjarnegara, Jateng. Basarnas menunjuk Catur untuk tampil menjadi komandan regu. Tapi keburu ajal menjemputnya, karena helikopter buatan tahun 2015 yang dinaiki bersama 8 anggota Basarnas, jatuh di Gunung Butak, Temanggung.

Paur Humas Polres Wonogiri Aipda Iwan Sumarsono, menambahkan, jenazah Catur, Senin (3/7), sempat disemayamkan lebih dulu di rumahnya, yakni di Girimarto, Wonogiri. Sebelum kemudian, dibawa ke rumah orang tuanya di Desa Kayuloko, Kecamatan Sidoharjo, Wonogiri, dan dimakamkan di Astonoloyo Kayuloko.

Penulis : iwan

Editor/Publis : agussaibumi

Berita Terkait