jateng.tribratanews.com/ – Kepolisian Resor Cilacap Polda jawa tengah bersama dengan BNN Kabupaten Cilacap melakukan pemeriksaan urine terhadap tahanan dan nara pidana di lembaga pemasayarakatan kelas II B Cilacap Selasa (24/1/2017).
Pemeriksaan urine terhadap para napi yang dilakukan bertujuan untuk mencegah adanya peredaran narkotika di dalam lingkungan lapas.
Kapolres Cilacap AKBP Yudo Hermanto SIK Selasa (24/1/2017) mengatakan bahwa kegiatan pemeriksaan urine terhadap para napi dilakukan bersamaan dengan kegiatan pemeriksaan terhadap napi dan lingkungan sekitar lembaga pemasyarakat.
“ Ini merupakan kegiatan gabungan bersama Polri, TNI dan BNN dalam rangka penanggulangan narkoba di dalam lapas serta antisipasi adanya kejadian 2 napi Nusakambangan yang melarikan diri” ungkap Kapolres .
Adapun teknik yang dilaksankan adalah mengeluarkan seluruh tahanan dan napi dan dikumpulkan di lapangan dengan pengawalan ketat petugas gabungan dari Polres dan Kodim Cilacap.
“ Kami lakukan penggelaedahan ruang sel sementar petugas BNN memriksa urine dari para tahanan dan napi yang dicurigai secara acak” jelas Kapolres.
Sementara itu kepala BNN Cilacap AKBP Edi Santoso mengatakan pihaknya hanya melakukan pengecekan apakah ada penyalah gunaan narkotika di dalam lapas atau tidak.
“Harapanya tidak ada penyalah gunaan narkotika di dalam lapas ” ungkap AKBP Edi.
Dalam kegiatan ini di dukung oleh 150 anggota gabungan dari Polres Cilacap, Kodim 0703 Cilacap dan BNN Cilacap.
Dari hasil pemeriksaan urin secara teliti oleh anggota BNN Cilacap terhadap 70 napi diperoleh hasil negatif yang artinya tidak adanya indikasi penggunaan narkoba di dalam lapas kelas II B Cilacap.
( Andriyanto Humas Polres Cilacap)
