jateng.tribratanews.com/ – Kepolisian Resor Cilacap Polda jawa tengah terus melakukan perburuan terhadap 2 napi Nusakambangan yang melarikan diri.
Untuk mengetahui jejak pelarian kedua napi tersebut Sat Sabhara Polres Cilacap menurunkan unit Satwa K9 anjing pelacak untuk mencari keberadaan kedua pelarian napi Nusakambangan.
Kapolres Cilacap AKBP Yudo Hermanto SIK melalui Kasat Sabhara AKP Arif Budi Haryano SH Selasa (24/1/2017) mengatakan bahwa 2 ekor anjing jenis Belgian Malinois spesifikasi pelacakan umum sudah diterjunkan untuk melacak keberadaan kedua napi yang melarikan diri.
Lebih lanjut Kasat Sabhara mengatakan bahwa pencarian di mulai sejak hari Senin (23/1/2017) dengan titik awal dari tembok yang di panjat oleh kedua napi.
Untuk mencari jejak kedua pelarian,kedua anjing tersebut dienduskan sarung milik kedua napi.
“ Kedua anjing dienduskan sarung milik napi agar mengetehui bau dari pelaku agar bisa dilacak” ungkap kasat Sabhara.
Kedua anjing tersebut sempat menuju selokan yang dimungkinkan dilewati oleh kedua pelarian napi setelah itu menuju bukit Nirbaya yang berada didepan lapas Batu.
“ Karena waktu sudah malam dan tidak memungkinkan akhirnya pencarian pada hari Senin (23/1/2017) dihentikan dan dilanjutkan pada hari ini Selasa(24/1/2017) dengan mendatangkan anjing pelacak bantuan dari Polres Purbalingga dan Polres Tegal kota untuk membatu pencarian” pungkas Kasat Sabhara.
Perlu diketahui bahwa pada hari Sabtu (21/1/2017) 2 orang nara pidana lapas Batu Nusakambangan diketahui melarikan diri dengan cara menaiki tembok lapas.
Data kedua napi tersebut adalah M.Husen Bin Ismail kasus Narkotika hukuman Seumur hidup Alamat Punti Matangkuli Kecamatan Matangkuli, Kabupaten Aceh Utara Propinsi Nangroe Aceh darusalam Syarjani Abdullah Bin M. Yunus Alm kasus Narkotika hukuman 5 tahun Alamat Jl. Asem Rt 01 Rw II Pasar Minggu Jakarta Selatan kedua orang Napi tersebut pengiriman dari Lapas Kls. I.B Cirebon.
(Andriyanto Humas Polres Cilacap)
Dikirim dari smartphone Sony Xperia™ saya
