jateng.tribratanews.com Cilacap – Usai Kunjungan Kerja (Kunker) di Banyumas, Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto dan Kapolri yang diwakili Wakapolri Komjen Pol Ari Dono Sukmanto beserta rombongan langsung menuju ke Cilacap untuk melaksanakan silaturahmi kebangsaan di Ponpes Al Ihya Ulumaddin, Kecamatan Kesugihan, Sabtu (6/4).
Tiba di halaman Pondok pesantren, rombongan di sambut oleh KH. Imdadurohman Al Ubudi, Komandan Korem 071/Wijayakusuma, Komandan Kodim 0703/Cilacap, Danlanal Cilacap Kolonel (Laut), Kapolres Cilacap AKBP DJoko Julianto, SIK, MH, Bupati Cilacap H. Tatto Suwarto Pamuji serta pengurus dan para santri dengan diiringi lantunan shalawat badriyah.
Kunjungan Panglima TNI dan Wakapolri tersebut didampingi Pangdam IV/Diponegoro Mayjen TNI Mochamad Efendi dan Kapolda Jateng Irjen Pol Drs. Condro Kirono.
Panglima TNI dalam pidato mengatakan setiap kunjunganya ke wilayah, ia selalu menyempatkan diri untuk bersilaturahmi dengan ulama, kyai, ustad dan berkunjung ke pondok pesantren. Karena pondok pesantren merupakan samuderanya ilmu pengetahuan, yang menjadi tempat dibentuknya manusia berakhlak yang memiliki sumber daya manusia (SDM) yang unggul.
“Yang paling penting adalah pondok pesantren adalah bentengnya NKRI. Yaitu sebagai tameng terhadap ancaman yang dapat mempengaruhi dan merusak persatuan dan kesatuan bangsa”, pungkas Marsekal TNI Hadi Tjahjanto.
PID Bidhumas Polda Jateng
