jateng.tribratanews.com, Kota Semarang – Hari ini Sabtu (16/03/19) bertempat di Komplek Akademi Kepolisian Semarang, Satbrimob Polda Jateng mengadakan kegiatan Catur lomba Triwulan I tahun 2019. Kegiatan yang diadakan setiap tiga bulan sekali ini kembali diikuti 13 tim dari masing-masing Detasemen maupun Kompi jajaran.
Detasemen Gegana dipercaya sebagai panitia penyelenggara seluruh rangkaian evaluasi pembinaan kesatuan yang diwujudkan dalam perlombaan kemampuan dasar bagi prajurit Brimob Polri ini. Kegiatan lomba tersebut juga untuk memeriahkan peringatan HUT ke-16 Detasemen Gegana Satbrimob Polda Jateng yang jatuh pada 23 Maret mendatang. Kompetisi bergengsi ini dibuka langsung oleh Dansat Brimob Polda Jateng, Kombes Pol Tory Kristianto, S.I.K.
Materi yang dilombakan terdiri dari empat kemampuan dasar yang wajib dimiliki oleh setiap personel Brimob. Keseluruhannya adalah Cross Country, renang, lempar sangkur dan menembak senpi pendek yang dilaksanakan secara berkesinambungan dalam satu kesatuan waktu oleh setiap personel maupun ikatan tim.
Pgs. Danden Gegana, Kompol Masqudori, S.H., M.Hum. menyampaikan, “Kompetisi Catur lomba ini disamping untuk mengetahui hasil pembinaan kemampuan dasar yang wajib dimiliki oleh setiap prajurit Brimob Polri, tentunya juga untuk menanamkan semangat juang, jiwa korsa, rasa senasib sepenanggungan dan mental juara setiap individu maupun tim. Satuan yang unggul tentunya akan melaksanakan pembinaan secara terus menerus maupun terprogram.”
Detasemen Gegana menerjunkan talenta muda yang telah ditempa melalui latihan intensif selama kurang lebih dua bulan. Para atlet Detasemen Gegana digembleng melalui latihan fisik maupun mental oleh para instruktur yang acap kali membawa panji Gegana terbang tinggi mengudara melalui tradisi juara yang terus terjaga. Melalui konsep latihan “Train Hard Fight Easy”, para atlet sudah terbiasa apabila dihadapkan pada situasi yang penuh tekanan yang menguji kemampuan fisik, ketrampilan maupun mental.
Seperti lomba pada event sebelumnya, setiap atlet harus berlari sejauh kurang lebih 8 kilometer dengan membawa beban yang cukup berat. Seluruh peserta diwajibkan mengenakan pakaian PDL, sepatu PDL, kopel, helm tempur, senjata laras panjang serta pack/ransel yang wajib diisi beban. Setelah lepas dari garis start, para peserta kemudian berlari sejauh kurang lebih satu km menuju kolam renang untuk melaksanakan renang dengan jarak 50 meter. Selepas itu, mereka harus berlari melewati medan berupa perbukitan sejauh kurang lebih 3 kilometer menuju tempat lempar pisau sangkur. Para peserta diberikan satu kali kesempatan melempar pisau sangkur, selanjutnya para peserta kembali harus berlari melalui medan yang cukup menyita fisik sejauh 4 km menuju lapangan tembak. Para peserta kembali diuji kemampuan menembak senpi pendek dengan jarak 25 meter. Seusai menembak, para peserta akan kembali berlari menuju garis finish. Sesampai garis finish seluruh kelengkapan akan diperiksa oleh juri apakah lengkap atau tidak. Tim dengan waktu tempuh tercepat dikombinasikan dengan penilaian renang, lempar sangkur dan menembak serta kelengkapan tim yang lengkap akan dinyatakan sebagai juara.
Kompetisi Catur lomba Triwulan I tahun 2019 ini kembali dimenangkan oleh tim dari Detasemen Gegana yang berhasil mempertahankan tradisi juara.
Tetaplah membumi sang juara, teruslah berlatih demi menjaga tradisi juara serta nama baik Detasemen Gegana kedepan. Ingatlah pepatah klasik yang mengatakan bahwa mempertahankan jauh lebih sulit dibandingkan saat memperoleh.
TIK Satbrimob Polda Jawa Tengah
PID Detasemen Gegana
