Tribratanewspoldajateng.com, Banyumas – Satuan Sabhara Polres Banyumas, Polda Jawa Tengah melaksanakan pelatihan penggunaan alat Phazer gun/stunt gun/senjata kejut dan ipex atau alat pemadam api di halaman apel Mapolres, Kamis 2 Maret 2017.
Kapolres Banyumas AKBP Aziz Andriansyah, S.H., S.I.K., M.Hum melalui Kasat Sabhara Priyono, S. Sos mengatakan bahwa Satuan Sabhara menerima peralatan tersebut dari Polda beberapa waktu lalu dan agar anggota memahami fungsi dari alat ini maka diadakan pelatihan.
“Pelatihan dimaksudkan agar anggota nantinya dapat mengerti, memahami dan menguasai cara penggunaan peralatan ini jika suatu saat diperlukan untuk digunakan.”, kata AKP Priyono.
Lebih lanjut Kasat Sabhara menjelaskan bahwa Ipex tidak dapat digunakan sebagai pemadam kebakaran, namun dapat digunakan sebagai pemadam api bila ada massa yang membakar ban saat unjuk rasa.
Sedangkan Phazer gun dapat digunakan dengan jarak sasaran maksimal 3 meter. Senjata kejut ini tidak efektif jika digunakan dalam situasi chaos. Akan tetapi lebih efektif bila digunakan untuk penanganan orang gila yang mengamuk, namun jangan lebih dari 15 menit karena akan berbahaya bagi syaraf, tutupnya.
(PID Promoter Humas Polres Banyumas)
