Dalam kegiatan tersebut, warga menyampaikan beberapa unek unek atau curhat kepada petugas Kepolisian. Salah satunya adalah tentang maraknya media sosial yang berisi tentang bullying terhadap anak anak yang meresahkan warga.
Warga berharap dari Kepolisian, khususnya Polres Blora agar gencar melakukan sosialisasi dan penyuluhan kepada anak anak baik di sekolah ataupun di desa.
“Menyimak berita di televisi dan juga maraknya video video di medsos yang berisi tentang bullying hal tersebut membuat khawatir dan merasa resah bagi warga, terutama yang mempunyai anak sekolah. Kami mohon agar Polres Blora dan Polsek Jiken aktif dalam melakukan penyuluhan kepada anak anak dan pelajar, ” Curhatan Kartono, salah satu warga desa Jiken.
Menanggapi hal tersebut, Kasat Binmas Polres Blora AKP Lilik Widiastuti, SH menyampaikan bahwa Polres Blora saat ini sudah melakukan berbagai macam upaya untuk mencegah bullying agar tidak terjadi di wilayah Kabupaten Blora. Salah satunya dengan penyuluhan penyuluhan ke sekolah hingga desa desa. “Salah satunya adalah menjadi Pembina Upacara. Dari bapak Kapolres, Wakapolres, Pejabat Utama, Kapolsek Jajaran dan Bhabinkamtibmas sudah ditugaskan untuk menjadi pembina upacara di sekolah mulai dari tingkat SD hingga SMA/SMK, ” beber AKP Lilik.
Harapannya tidak terjadi bullying di wilayah Kabupaten Blora. Mari kita jaga bersama keamanan dan ketertiban apalagi menjelang dan saat Pemilu 2024,” tandas AKP Lilik.