jateng.tribratanews.com, Pati – Seorang pekerja di Desa Krandan Kecamatan Trangkil meninggal dunia saat menurunkan antena TV, yang menempel pada Kabel Jaringan Listrik dan seorang lagi masih keadaan sadar dan dilarikan ke RS Asuyutiyah Trangkil.
Kapolres Pati AKBP Jon Wesly Arianto melalui Kapolsek Wedarijaksa menjelaskan, peristiwa tersebut terjadi di Desa Krandan, Kecamatan Trangkil Kabupaten Pati. Sedangkan korban adalah Sholhan (30), warga desa Krandan, Kecamatan Trangkil meninggal di tempat sedangkan Ngader (44) Desa Krandan Kec. Trangkil Kab. Pati, Mengalami Luka bakar di badan dan kaki sebelah kanan, dirawat di RS Asuyutiyah Trangkil.
Lanjutnya, Korban sedang bekerja untuk memperbaiki, saksi 1 dan 2 berada di atap untuk menurunkan genting dan korban berada di bawah, beberapa saat kemudian saksi dan korban bersama sama menurunkan antena TV yang berdiri di samping kiri rumah tersebut dan pada tiang antena ada 3 (tiga) kawat sebagai penguat tiang antene dan sudah dilepas yang bagian bawah dan di lilitkan pada tiang antena, pada saat menurunkan Tiang Antena Korban 1 dan 2 berada di bawah dan memegangi tiang antene tersebut.
Pada saat diangkat tiang antena yang ada kawat penguat tiang menyentuh Kabel Jaringan Listrik yang melintang di atas rumah tersebut dan mengakibatkan kedua korban Tersengat arus Listrik.
“Mengetahui kejadian itu Kedua Saksi melihat rekanya Tersengat Listrik langsung turun dan mendorong tiang Antena TV yang menempel pada Kabel Jaringan Listrik tersebut dan menolong korban dan di ketahui untuk Korban 1 sudah dalam keadaan Meninggal Dunia (MD) dan langsung dibawa ke rumah Korban sementara Korban 2 masih keadaan sadar dan di larikan ke RS Asuyutiyah Trangkil, selanjutnya saksi 2 melaporkan ke perangkat desa, oleh perangkat desa kejadian tersebut kemudian dilaporkan ke Polsek Wedarijaksa,” ujarnya.
Dari hasil kesimpulan dari pemeriksaan team Medis Puskesmas Trangkil yang diketuai dr. Rayu Mega bahwa Korban MD Tersengat Aliran Listrik.
(Humas Respati)