jateng.tribratanews.com, Pekalongan – Kepolisian Resor Pekalongan gencar melakukan imbauan secara langsung kepada masyarakat untuk mewaspadai munculnya berita bohong (hoax) menjelang pelaksanaan Pileg dan Pilpres tahun 2019.
“Kami sudah himbau kepada seluruh anggota kepolisian khususnya anggota Bhabinkamtibmas untuk menyampaikan imbauan terkait berita bohong yang dapat memecah belah persatuan dan kesatuan di masyarakat,” kata Kapolres Pekalongan AKBP Wawan Kurniawan, Senin (01/4/2019)
Ia mengatakan masyarakat harus lebih teliti dan berhati – hati dalam menanggapi informasi yang belum jelas kebenarannya, apalagi yang marak tersebar di media sosial seperti Facebook dan media sosial lainnya.
Disampaikan Kapolres, pihaknya bersama TNI selalu sinergis dalam memberikan pemahaman kepada masyarakat, agar kerukunan dan keharmonisan tetap selalu terjaga.
“Perbedaan pilihan pada pemilu Pileg dan Pilpres itu hal yang biasa dalam berdemokrasi, namun menjaga situasi yang kondusif itu sangat penting agar selalu terjaga persatuan dan kesatuan di masyarakat,” jelas AKBP Wawan
Dirinya berpesan dan berharap agar masyarakat lebih proaktif berkomunikasi dengan pihak kepolisian dan TNI untuk meminimalisir kemungkinan – kemungkinan yang akan terjadi yang dapat menganggu keamanan dan ketertiban dalam Pemilu 2019 ini.
Tidak hanya itu, Kapolres Pekalongan juga mengimbau agar masyarakatnya tidak mudah terprovokasi dengan isu dan informasi yang berkembang yang berpotensi merusak keamanan.
“Saya berharap masyarakat bijaksana menanggapi isu – isu yang berkembang, jangan sampai masyarakat termakan oleh informasi yang belum tentu jelas kebenarannya, alangkah lebih baiknya tanyakan dulu kepada pihak terkait,” imbau AKBP Wawan. (Yuli-Er$hi)