Binkam

Korban Tubing di Magelang Asal Malaysia Diambil Keluarganya

jateng.tribratanews.com, Magelang – Jenazah Hanizah (65) Warga Negara Malaysia, salah satu korban tragedi Tubing sungai Gono Tampir Wetan Candimulyo Magelang, Kamis Malam (14/3) pukul 19.30 wib, diserahkan kepada pihak Keluarganya.

Keluarga korban tiba di kamar mayat RSUD Muntilan Kabupaten Magelang, kedatangannya disambut sejumlah para agen pariwisata, kemudian diajak masuk menuju kamar mayat guna menyaksikan jeazah korban.

Sebelum penyerahan dilangsungkan penandatangan berita acara oleh Muhaini Shazi salah satu putri korban mewakili keluarga, dan Kasat Reskrim Polres Magelang Polda Jateng AKP Bayu Puji Hariyanto, mewakili Pihak Polri.

“Rencananya besok pagi, jenazah akan diterbangkan dari Yogyakarta menuju Kuala Lumpur“ lanjut Muhaini.

Setelah pengurusan administrasi selesai, kurang lebih pukul 19.45 WIB, jenazah dibawa dari RSUD Muntilan menuju Yogyakarta. Rencananya, besok pagi baru akan diterbangkan menuju Jakarta hingga Kuala Lumpur.

“Rencana dari sini, kita akan ke Yogya dulu karena belum dimasukkan dalam peti yang berstandar internasional. Untuk penerbangan ke luar negeri memang memerlukan aturan harus peti yang berstandar internasional,” kata Erwin Santoso, salah satu agen pariwisata yang ditemui di kamar mayat RSUD Muntilan, Kamis (14/3/2019).

“Kita akan menuju ke Jogja ke PUKY (Perkumpulan Urusan Kematian Yogyakarta) untuk proses dimasukkan ke peti. Setelah itu, besok pagi kita akan terbangkan jenazah menuju Jakarta. Setelah dari Jakarta langsung menuju ke Kuala Lumpur. Perkiraan kami sampai sana (Kuala Lumpur) sore,” lanjutnya.

Sebagaimana diketahui, Rabu (13/3) kemarin, sejumlah agen pariwisata dari Semarang, Yogya, Jakarta dan Malaysia mencoba wisata tubing di Kali Gono, Tampir Wetan, Candimulyo, Kabupaten Magelang.

Setelah turun dan istirahat di bawah dam tiba–tiba datang air bah, 4 peserta hanyut terbawa arus. Selain Hanizah, tiga korban tewas lainnya yakni Jully (24), warga Kalideres, Jakarta Barat; Tantri Ariestiawati (51), warga Jalan Janur Asri 9, Kelapa Gading, Jakarta Utara; dan Sicilia Mantjoeng (48), warga Manggarai Selatan, Tebet, Jakarta Selatan.

Editor Wahyu

Berita Terkait