jateng.tribratanews.com, Brebes – Jelang tahun Baru 2018, selain lokasi keramaian dan tempat ibadah, setidaknya ada 3 lokasi yang akan menjadi fokus pengamanan dalam malam pergantian tahun. Hal tersebut seperti yang disampaikan oleh Kapolres Brebes AKBP Sugiarto, SH SIK MSi usai memimpin apel kesiapan pengamanan tahun Baru 2018 yang digelar dihalaman Mapolres Brebes, Minggu (31/12/2017).
Apel Kesiapan diikuti oleh para pejabat dan seluruh personil Polres Brebes, bantuan pasukan BKO dari Sat Bimob, Sabhara Polda Jateng dan instansi samping dari Sub Denpom Brebes, Kodim 0713, Dishub, Sat Pol PP dan Pemadam Kebakaran.
Tampak hadir sejumlah pejabat Forkompinda Brebes antara lain Bupati Idza Priyanti, Dandim 0713 Brebes Letkol Inf Ahmad Hadi Hariono serta perwakilan dari Forkompinda lainya.
Disampaikan oleh Kapolres bahwa seperti tahun-tahun sebelumnya, malam pergantian tahun di kabupaten Brebes diprediksi akan ramai. Banyak asyarakat akan memenuhi beberapa tempat yang dijadikan sebagai puncak perayaan malam tahun baru. “Di Brebes sendiri ada beberapa tempat yang akan dijadikan moment pergantian tahun baru. Oleh karena ini melalui apel kesiapan ini diharapkan anggota akan paham dengan ploting tugas dimana akan ditempatkan,” katanya.
Ditambahkan, setidaknya ada 3 obyek yang akan menjadi sasaran pengamanan malam tahun baru. Yakni, alun-alun Brebes, Obyek Wisata Pantai Randusanga Indah dan Wisata Alam kaligua di Kecamatan Paguyangan.
Dibeberapa tempat Obyek Wisata (OW) tersebut sesuai dengan pengajuan ijin keramaian akan menyelenggarakan hiburan yang diakhiri dengan pesta kembang Api. Sedangkan di Alun-alun Brebes akan diawali dengan istighosah yang akan dihadiri oleh Forkompinda dan Ulama di Kabupaten Brebes.
Menurut Kapolres, pihaknya tidak hanya saja fokus dengan pengamanan malam tahun baru. Karena pada malam yang sama beberapa gereja juga menyelenggarakan Misa Natal. “Ibadah tersebut juga akan mendapat pengamanan dan pengawalan ketat dari personel Polri dan gabungan dari Dinas Intansi terkait,” imbuh Kapolres
“Lebih dari 600 personil yang dilibatkan dalam pengamanan malam ini. Disamping itu kita juga sudah berkordinasi dengan berbagai pihak baik dengan panitia kegiatan di masing-masing wilayah termasuk pihak jalan Tol terkait rekayasa Lalulintas apabila arus terhambat,” ujar Sugiarto. (Hms Res Bbs)