BinkamGiat OpsMitra Polisi

Suasana Meriah Mewarnai Prosesi Larung Sesaji Di Desa Sambiroto Kec. Tayu Pati

jateng.tribratanews.com, Pati – Kapolsek Tayu Akp Sayadi, SH beserta Muspika Kecamatan Tayu menghadiri upacara larung sesaji dalam rangka Ritual sedekah laut di Pantai TPI Desa Sambiroto Kec. Tayu Kab. Pati yang diselenggarakan oleh masyarakat Desa Sambiroto Kecamatan Tayu Pati, Selasa (4/7/2017) pukul 08.30 Wib.

Hadir pula pada kegaitan tersebut Kepala DKP Kab. Pati Bp. Ir.  Sujono, MM,  Kapolsek Tayu AKP Sayadi, SH, Danramil Tayu Kapten Inf Abdul Wahid, Camat Tayu Bp Sentot Purnomo SH, Kepala Desa Sambiroto beserta Perangkat Desa,  Kelompok Nelayan Ds. Sambiroto,   Tomas, Toga dan Toda Ds. Sambiroto serta Warga Masyarakat Desa Sambiroto dan sekitarnya.

Ritual sedekah laut dilaksanakan oleh kelompok Nelayan Desa Sambiroto Kec.Tayu, acara dilaksanakan mulai dari balai Desa Sambiroto dilanjutkan pawai nelayan, jalan kaki sambil mengarak Jolen (Sesaji) menuju Tambatan TPI Desa Sambiroto untuk selanjutnya Jolen dibawa pakai Perahu untuk di Larung ke Laut.

Camat Tayu Bpk Sentot Purnomo SH, menyampaikan yang Intinya Upacara Larung Sesaji diadakan setiap tahun di laut pantai TPI Sambiroto Kecamatan Tayu. Upacara Larung Sesaji diadakan untuk mengucapkan rasa syukur dan do’a pada Allah Swt yang telah memberikan hasil laut dan keselamatan pada para nelayan.

“Upacara ini diikuti oleh hampir seluruh penduduk disekitar pantai. Mereka membawa sesaji berupa Tumpeng dan 2 ekor kepala kambing dan di hanyutkannya di laut jawa”, ujarnya.

Camat Tayu Sentot Purnomo SH menyampaiakan yang intinya yang telah ditingkatkannya keamanan supaya tidak terjadi kriminalitas selama berlangsungnya acara larung sesaji ini.

Bupati mengatakan infrastruktur yang ada di TPI Sambiroto, ini dapat meningkatkan Ekonomi bagi masyarakat khususnya warga sekitarnya.

“Saya berharap pendukung lainnya ini dapat meningkatkan hasil produksi serta semangat bekerja para nelayan,”  ujarnya.

Danramil Tayu Kapten Inf Abdul Wahid menyampaikan Sesaji itu merupakan simbol dari ucapan syukur atas berkah yang mereka dapatkan dari Allah SWT.

“Sampai sekarang tradisi ini tetap eksis di tengah budaya modern yang semakin menghimpit. Semoga saja kita dapat melestarikan budaya ini agar menjadi kebanggaan tersendiri untuk bangsa kita”, ujarnya.

Sumber : Humas Polres Pati

Berita Terkait