Tersambar Kereta Api, Dua Warga Kalijambe Sragen Langsung Tewas

jateng.tribratanews.com, Sragen – Dua orang warga Kalijambe Sragen meninggal dunia akibat tertabrak kereta api di perlintasan sebidang tanpa palang pintu dukuh Siboto desa Kalimacan kecamatan Kalijambe Sragen, Senin (03/07/2017).
Peristiwa ini langsung dilaporkan Polsek Kalijambe Polres Sragen Polda Jawa Tengah kepada salah seorang saksi yang melihat kejadian tersambarnya dua warga Kalijambe saat hendak menyeberangi perlintasan tanpa palang pintu di dukuh Siboto tersebut.
Dua orang korban bernama Patemi (60) dan Sumarsih (40) keduanya ibu dan anak warga dukuh Malangan desa Kalimacan Kalijambe Sragen, di ketahui tengah berboncengan dengan menggunakan sepeda motor  Mio warna  biru, dari arah timur hendak menuju ke utara melintasi rel kereta api.
Sesampai di lokasi kejadian, kedua korban langsung tersambar kereta api Mantap lebaran jurusan Jakarta – Surabaya yang tengah melintas di jalur tersebut, hingga mengakibatkan keduanya terpental sejauh kurang lebih 8 meter dan langsung meninggal di tempat kejadian.
Kapolsek Kalijambe AKP Marsidi saat ditemui media menerangkan bahwa , “ Diduga kedua korban pada sabtu pagi pukul 08.00 WIB, kurang hati hati dan waspada hingga tak melihat kereta api Mantap Lebaran yang tengah melintas, oleh karena perlintasan ini tak berpalang pintu dan tidak dijaga. Kedua korban saat itu juga langsung kami bawa ke rumah sakit Yaksi Gemolong , dan penanganan perkara selanjutnya telah kami serahkan kepada Sat Lantas Polres Sragen.
(Tatik – Humas Polres Sragen)
Exit mobile version