jateng.tribratanews.com, Brebes – Puluhan personel gabungan dari Polres Brebes, Satpol PP dan Dinas Perhubungan mulai menertibkan para pedagang yang berjualan dipasar yang terletak di jalur pantura Brebes, Selasa (30/5/2017). Hal tersebut karena lokasi pasar yang persis dijalan raya Nasional kerap menimbulkan kemacetan lalulintas.
Salah satunya adalah pasar Bulakamba. Kesemerawudan yang terjadi di Pasar Bulakamba, Kabupaten Brebes seringkali menimbulkan kemacetan arus lalu lintas. Kondisi tersebut diperparah dengan aktifitas pagi hari para pedagang dan pembeli yang melakukan transaksi jual beli dan parkir kendaraan di bahu jalan.
Dalam giat penertiban tersebut, petugas gabungan mengedepankan tindakan humanis. Semua petugas yang tergabung dalam penertiban itu langsung turun di depan pasar untuk memberikan himbauan kepada pedagang.
Kapolres Brebes melalui Kapolsek Bulakamba AKP Harti yang kala itu melakukan himbauan menggunakan pengeras suara dengan lantang memberikan saran kepada pedagang untuk menempati pasar bagian dalam. Polsek Bulakamba sendiri sudah mendapat bantuan beton pembatas dari Satlantas sudah mulai melakukan pemasangan sejak 23 Mei lalu.
“Kita akan terus melakukan penyuluhan, namun ketika tidak berhasil, maka akan dipasang beton barier di depan pasar dengan jarak tertentu,” kata Harti.
AKP Harti kembali menambahkan, kesemrawudan yang terjadi karena pedagang yang ada di bahu jalan sudah tidak bisa masuk ke dalam pasar. “Di dalam sudah penuh, dan pedagang bertambah, parkir juga kerap memakan badan jalan, ditambah lagi lalu lalang pembeli yang menyeberang tidak pada satu titik, sehingga menambah kemacetan di pantura ini,” jelasnya.
Ikut hadir dan memberikan penyuluhan langsung kepada para pedagang dipasar Bulakamba Wakapolres Brebes Kompol Mashudi, Plt. Kasatpol PP Budhi Darmawan dan Kabid Lalu lintas Dinas Perhubungan Kabupaten Brebes Edi Sarwoto.
“Ini parkirnya sudah benar, karena di bahu jalan, berdasarkan peraturan tidak masalah, namun ketika sudah menggangu kelancaran lalu lintas, apa lagi mendekati mudik balik ya kita harus tertibkan” kata Edi Sarwoto.
Plt. Kasatpol PP Budhi Darmawan menyampaikan sebagai penegak peraturan daerah dalam hal ini juga tetap melakukan himbauan. Pihaknya akan terus berkoordinasi dengan berbagai pihak lintas sektoral untuk penanganan masalah ini.
Selain pasar Bulakamba, beberapa titik rawan macet karena aktivitas warga juga ada di Pasar Limbangan, Pasar Induk di Kecamatan Brebes dan Pasar Linggapuran Kecamatan Tonjong. Hali ini masih menjadi PR setiap menghadapi arus mudik Lebaran setiap tahunya. (Hms)
