jateng.tribratanews.com, Semarang – AKBP Kristanto Yoga Darmawan selaku Kasubdit Gakkum Ditlantas Polda Jatang didampingi Kompol Miftakhul Ulum Kaurpenum Bidhumas Polda Jateng melaksanakan dialog interaktif di Radio Sonora Semarang, Rabu (3/5/2017).
Dalam dialog interaktif ini Kasubdit Gakkum mengungkapkan bahwa jumlah kecelakaan lalu lintas di Jawa tengah menurun, baik dari segi kualitas maupun kuantitas.
“Trend kecelakaan lalu lintas di Jawa tengah mengalami penurunan untuk kuartal pertama, baik kualitas maupun kuantitas. Walaupun tidak lebih dari 20 persen.” Jelas AKBP Kristanto Yoga Darmawan.
Selain itu, Kasubdit Gakkum menjelaskan bahwa penindakan Polantas harusnya bisa dilihat dari sisi lain, yaitu untuk keselamatan pengguna jalan. Kasubdit Gakkum juga menambahkan bahwa laka lantas yang menonjol banyak menimpa para Karyawan, baik pemerintah maupun swasta.
Sedangkan yang menjadi korban laka lantas paling banyak menimpa para pelajar/mahasiswa. “Kita melakukan penindakan tilang tujuan sebenarnya untuk menyelamatkan warga masyarakat pengguna jalan raya, ungkap Kasubdit Gakkum.
“Masyarakat sering salah mengartikan kalau rasia yang dilakukan oleh Polisi untuk menakut-nakuti, Stigma tersebut tidak benar”, tambah Kasubdit Gakkum.
“Keselamatan itu berawal dari diri sendiri, sadar berlalu lintas, sadar berkendara bahwa lalu lintas akan menjadi aman, lancar dan tertib, kata Kasubdit Gakkum.
“Semoga apa yg telah kami perbuat tentunya hanya dilakukan yang terbaik untuk masyarakat, kemudian jika ada hal-hal yang ingin disampaikan bisa menghubungi Polsek, Polres atau Polda mana yang terdekat,” tutup Kasubdit Gakkum.
Penulis : Angga