Tribratanewspoldajateng, Kota Tegal – Mengingat masih tingginya angka kecelakaan dan pelanggaran lalu lintas diseluruh Indonesia, Kepolisian Resor Tegal Kota menggelar Operasi dengan sandi Ops Simpatik Candi 2017 yang digelar di seluruh jajaran Polda dan Polres se Indonesia.
Operasi tersebut digelar selama 21 hari terhitung mulai hari ini, Rabu tanggal 01 hingga 21 Maret 2017, sedangkan sasaran utamanya adalah masyarakat yang melanggar lalulintas berpotensi menyebabkan terjadinya fatalitas kecelakaan lalulintas.
“Seperti melawan arus lalulintas, pelanggaran rambu-rambu lalulintas serta pelanggaran batas kecepatan,” ungkap Kapolres Tegal Kota, AKBP Firman Darmansyah dalam gelar pasukan Ops Simpatik Candi 2017, di Mapolres. Rabu (01/03/2017).
Lebih lanjut disampaikan, tujuan dari Ops Simpatik ini yakni, semakin meningkatnya kesadaran masyarakat untuk disiplin dalam berlalu lintas sehingga angka kecelakaan lalu lintas dan pelanggaran lalu lintas dapat menurun.
Dalam pelaksanaanya pihaknya akan melibatkan sekitar 69 personel dengan mengedepankan fungsi lantas yang didukung fungsi pendukung serta Instansi terkait lainnya. Dalam operasi ini pihaknya didukung oleh unsur TNI,” ujarnya.
Kepada seluruh anggota, Kapolres menekankan wajib mentaati peraturan dengan melengkapi surat-surat kelengkapan diri maupun kendaraanya .Tidak ada yang kebal hukum dan jadilah contoh yang baik, bilamana kedapatan melanggar tetap akan dikenakan penindakan ,” tegasnya.
Sementara dalam Apel Gelar Pasukan yang diikuti oleh unsur TNI/Polri serta Satuan Pamong Praja (PP) dan Dinas Perhubungan ditandai dengan penyematan tanda pita operasi serta pemeriksaan personel dan sarana prasarana kendaraan dinas.
( Humas Polres Tegal Kota )
