Reskrim Polres Wonogiri Tangkap Pencuri Laptop

Tribratanewspoldajateng.com, Wonogiri – Jajaran Resmob Pokres Wonogri berhasil mengungkap kasus pencurian laptop yang terjadi di sebuah rumah kost di wilayah Pokoh, Kelurahan Wonoboyo, Kecamatan Wonogiri Kota. Pengungkapan ini atas dasar laporan Wahyu Margo (17), yang mengaku kehilangan laptop pada Sabtu (4/2) lalu.

Dari pengakuannya, laptop itu hilang saat ditinggal mencari makan bersama dua orang temannya. Kebetulan pintu kamar kost tidak dikunci. Sehingga kemudian ada pencuri yang masuk dan mengambil laptop yang dipinjam dari seorang mahasiswi bernama Masturina itu. Karenanya Wahyu kemudian melaporkan kejadian itu ke Mapolsek Wonogiri pada Minggu (5/2) lalu.

Dari laporan Wahyu inilah, selanjutnya petugas Polsek Wonogiri melakukan olah TKP. Dan setelah mengumpulkan berbagai keterangan dari saksi, termasuk dua orang teman Wahyu, lantas petugas Polsek Wonogiri melakukan koordinasi dengan Satreskrim Polres Wonogiri.

Butuh waktu cukup lama bagi petugas untuk memastikan siapa sosok yang diduga sebagai pencuri. Sampai akhirnya dari seluruh data yang terkumpul, akhirnya berhasil disimpulkan bahwa pelaku pencurian itu adalah Rizki alias Kitong (17), warga Bulusulur, Desa Jatinom, Kecamatan Sidoharjo.

Proses pengejaran pun langsung dilakukan terhadap Kitong yang selama ini dikenal sebagai pengangguran ini. Dan setelah beberapa waktu diintai, akhirnya petugas berhasil membekuk pelaku di rumahnya dengan tanpa perlawanan.

“Setelah mendapat informasi terkait keberadaan pelaku, tim resmob langsung meluncur dan membekuk pelaku di rumahnya. Pelaku tidak bisa mengelak karena barang bukti laptop curian ada di rumahnya,” jelas Kapolres AKBP Ronald Rumondor, SIK MSi melalui Kasatreskrim AKP Muhammad Kariri dan Paur Humas Polres Wonogiri AIPDA Iwan Sumarsono.

Penyidikan lebih dalam dilakukan untuk mengungkap berbagai hal terkait aksi pencurian yang dilakukan pelaku. Dan dari pengakuan pelaku, dia melakukan tindak pencurian itu tidak sendiri. Ada dua orang temannya yang juga ikut membantu. Sehingga sekarang keduanya sedang dalam pencarian petugas.

“Dari pengakuan tersangka, saat itu dia bertiga dengan temannya. Karenanya saat ini kedua tersangka yang lain kami jadikan DPO dan akan terus kami buru,” pungkasnya. //(iwan tribratanews).

Exit mobile version