Tribratanewspoldajateng.com, Purbalingga – Tingkat kesadaran akan keselamatan dalam berlalu lintas masih sangat minim di wilayah Kecamatan Pengadegan, Purbalingga. Seperti yang dijumpai petugas patroli Polsek Pengadegan, sebuah mobil bak terbuka digunakan untuk mengangkut pelajar sekolah dasar di jalan raya desa setempat, Senin (27/2/2017).
Bermula saat anggota Polsek Pengadegan melaksanakan patroli rutin di wiayahnya. Saat melintasi jalan raya Dusun Silangit, Desa Pengadegan, menjumpai kendaraan bak terbuka digunakan mengangkut siswa salah satu sekolah dasar di Kecamatan Kejobong.
Diketahui mereka akan pergi ke sekolah untuk pentas kesenian. Sebelumnya para siswa ini, berganti menggunakan kostum di salah satu rumah warga kesenian untuk kegiatan di sekolah. Karena jumlahnya belasan anak akhirnya digunakan kendaraan bak terbuka.
Petugas patroli kemudian menghentikan kendaraan dan memberikan teguran kepada pengemudi. Teguran disampaikan agar pengemudi mematuhi peraturan lalu lintas tidak mengangkut penumpang di kendaraan bak terbuka. Karena hal tersebut dapat membahayakan keselamatan. Apalagi ada dua siswa yang naik diatas kap mobil.
Di lokasi tersebut dijumpai juga salah seorang guru dari para siswa tersebut. Petugas patroli menyarankan agar para siswa diturunkan dan menggunakan alat transportasi umum seperti angkudes maupun bus.
Mendapat himbauan tersebut, kemudian para siswa diturunkan dari mobil bak terbuka. Kemudian mereka dinaikkan angkudes untuk melanjutkan perjalanan sampai sekolah.
Kapolsek Pengadegan AKP Sulasman menghimbau kepada masyarakat agar tidak mengabaikan keselamatan diri dengan melanggar peraturan lalu lintas. Banyak kecelakaan bermula dari pelanggaran yang dilakukan.
“Dengan pembinaan yang sudah dilakukan petugas patroli diharapkan tidak terulang kembali pelanggaran lalu lintas menaikkan penumpang di kendaraan bak terbuka,”pungkasnya.