Sehari Ditemukan Dua Orang Meninggal Di Magelang

Tribratanewspoldajateng.com – Sehari  Ditemukan dua orang meninggal di dua lokasi berbeda, kejadian ini telah ditangani oleh Polres Magelang, Selasa, 31/01/2017.
Dibrengkel Salaman Polsek  telah mengevakuasi orang meninggal didalam rumahnya.
Sujono (96 th) ditemukan meninggal di kursi tamu .
Tugimin (50 th) menerangkan bahwa ia curiga adanya bau menyengat dan lalat banyak dari rumah korban, selanjutnya kejadian tersebut dengan disaksikan Suyitno anak korban dan Perangkat Desa, Personil Polsek  Salaman  mendobrak pintu rumah korban setelah terbuka diketahui Sujono telah meninggal posisi  tertidur di kursi panjang ruang tamu.
Dari keterangan anaknya korban usia lanjut dan selama ini mempunyai riwayat penyakit Prostat dan Nafas.
Kemudian Dr. Tegar dari puskesmas Salaman menjelaskan bahwa dari hasil pemeriksaan tidak ditemukan tanda tanda penganiayaan, dan meninggal kurang lebih empat hari sebelumnya.
Sedangkan dihari yang sama sekitar pukul 15.30 wib,  di Dusun Ngadisalam, Desa Gunungpring Muntilan juga ditemukan  orang meninggal di persawaahan.
Korban  diketahui bernama Reza Yulinsyah, (35 th) Islam, Swasta, alamat Dusun  Ngadisalam Rt 04/16 Ds. Gunungpring Kecamatan  Muntilan.
Korban pertamakali ditemukan oleh SUMBOGO, (52 th) Buruh, alamat Dusun  Wonosari Rt 03/21, saat hendak mencari keong dipersawahan.
Kapolsek Muntilan AKP Mudiyanto, SH menerangkan bahwa sekitar pukul 07.00 wib korban pamit istrinya akan kesawah dengan maksud akan memberi makan ikan lele dikolamnya, namun hingga siang hari korban tidak kunjung pulang dan pihak korban sudah menghubungi beberapa kali HP nya namun tidak ada jawaban. Kemudian sekitar pukul 14.30 wib sewaktu SUMBOGO ( mertua korban ) hendak mencari keong disawah melihat korban sudah telungkup / tengkurap  disawah  yang ditanami padi dengan posisi kepala menghadap ke utara dan kaki ke selatan, muka korban terbenam didalam lumpur dengan kedalaman air 10 cm, posisi tangan menjulur kaku lurus kearah kepala.
– Saat diketemukan korban menggunakan pakaian kaos warna merah maron, celana pendek kolor warna abu abu.
-Dan menurut dari keterangan pihak keluarga juga tetangga bahwa korban mengidap penyakit epilepsi sejak kecil dan sering kambuh.
Setelah dilakukan pemeriksaan terhadap tubuh korban oleh team medis Muntilan Dr.Rohana tidak diketemukan adanya tanda tanda penganiayaan dan Pihak keluarga menerima bahwa kejadian ini adalah murni musibah.
Kemudian dengan penemuan mayat  tersebut olah pihak Polsek telah diserahkan ke pihak keluarga masing-masing masing,dan telah dimakamkan.
Penulis : Humas Res Magelang.
Exit mobile version