Pengeboran Sumur di Dukuh Terpencil di Sukoharjo Tuai Hasil

jateng.tribratanews.com/ – Pengeboran sumur untuk sumber mata air masyarakat di Dukuh Kerjo, Desa Kedungsono, Kecamatan Bulu yang merupakan salah satu dukuh terpencil di Kabupaten Sukoharjo Provinsi Jawa Tengah akhirnya menuai hasil.

Sejauh sekitar 105 meter pada kedalaman pengeboran sumur tersebut, sumber mata air akhirnya ditemukan walau air masih sedikit tercampur dengan tanah. Dan saat ini, tahap pembangunan sumur bor berlanjut dengan pengerjaan pelebaran lubang dan persiapan bahan pipa yang akan dimasukkan ke lubang pengeboran.

Hal itu disampaikan oleh Kapolsek Bulu, AKP Drs. Kamiran saat meninjau lokasi pengeboran sumur bersama rombongan Muspika  (Musyawarah Pimpinan Kecamatan) Bulu yang telah memakan waktu sekitar satu setengah bulan, Kamis (26/01/2017).

“Alhamdulillah, pengeboran sumur berlangsung lancar. Saat ini air sudah bisa keluar walau masih sedikit tercampur tanah. Tinggal pelebaran lubang sumur dan menunggu keluar air bersih serta pemasangan pipa ke dalam lubang agar dapat segera dinikmati masyarakat warga Dukuh Kerjo,” kata Kapolsek Bulu, AKP Drs. Kamiran.

Lebih lanjut, Ia menerangkan bahwa pembangunan sumur bor ini dilakukan untuk meringankan masyarakat warga Dukuh Kerjo agar tidak kesulitan lagi untuk mendapatkan air bersih saat musim kemarau panjang.

“Respon warga Dukuh Kerjo sangat positif dan senang atas kepedulian Kepolisian Resor Sukoharjo kususnya bapak Kapolres Sukoharjo dan Pemda Sukoharjo yang peduli dengan membuat sumur bor untuj memperhatikan warga yang mengalami kesulitan air di lokasi terpencil di pinggiran Gunung Gajah Mungkur ini,’ katanya.

Sementara, AKP Drs. Kamiran mengemukakan, pada pelaksanaan pembuatan sumur bor tersebut sering mengalami kendala saat melakukan pengeboran, karena alat bor sering patah. “Ya, alat bor mengalami kerusakan dan masih diperbaiki,” tuturnya.

(@polisisukoharjo)

Exit mobile version