jateng.tribratanews.com/ – Kampanye anti Hoax dan ancaman paham radikalisme di kalangan generasi muda khususnya para pelajar terus diintensifkan jajaran Polres Tegal Kota Polda Jateng dengan menyambangi sekolah-sekolah di wilayahnya. Senin (23/01/2017).
Kapolres Tegal Kota AKBP Firman Darmansyah melalui Wakapolres Kompol Ibnu Bagus Santoso mengungkapkan berita hoax yang begitu cepat menyebar terutama melalui berbagai platform media sosial menjadi perhatian pihaknya.
“Sekarang banyak informasi yang membingungkan dan tidak dapat dipertanggung jawabkan kebenaranya dan sarat dengan ujaran kebencian sehingga dapat menimbulkan perpecahan,” ungkap Kompol Ibnu Bagus usai menjadi irup dalam upacara bendera di SMK Bahari Tegal.
Menurutnya hal ini di khawatirkan dapat mempengaruhi sikap dan perilaku masyarakat, tidak terkecuali di kalangan para pelajar. Karenanya, melalui kegiatan Police Goes To School pihaknya berupaya menyampaikan dengan hadir langsung menjadi inspektur maupun pembina upacara disekolah.
Dirinya menuturkan, kegiatan ini dilaksanakan secara rutin dan serentak, mulai dari Sekolah Menengah Atas hingga Sekolah Dasar dengan melibatkan seluruh pejabat Polres dan Polsek termasuk para personel Bhabinkamtibmas,” ungkap Kompol Ibnu
Sebelumnya kepada para siswa diingatkan agar jangan mudah terpengaruh dengan berita bohong, manfaatkan medsos dengan hal-hal positif. Termasuk waspadai juga kelompok kajian atau diskusi yang menjurus paham radikalisme dan anti Pancasila.
Pelajar juga harus mampu menjauhkan diri dari ancaman dan penyalahgunaan narkoba. Hindari pergaulan bebas termasuk mentaati peraturan berlalulintas saat berkendaa di jalan.
Selain itu juga, dapat menjalin komunikasi baik dilingkup sekolah maupun antar sekolah agar terhindar dari segala perselisihan yang menimbulkan gesekan hingga tawuran antar pelajar,” pungkasnya.
Humas Polres Tegal Kota
