jateng.tribratanews.com/ – Seorang laki-laki bernama Sobirin Bin Masduki (63) tewas tertabrak kereta api di perlintasan kereta api tanpa palang pintu di KM 165+001 termasuk Desa Klampok Kecamatan Wanasari Kabupaten Brebes, Kamis (13/01) sekitar pukul 21.15 WIB. Korban merupakan warga Desa Klampok Rt 01 / 06 Kecamatan Wanasari yang bekerja sebagai pedagang.
Adapun kronologi kejadian korban mengendarai sepeda motor Honda Supra X 125 warna Hitam, tahun 2009, No Pol G 2704 AG dari arah selatan sehabis tahlilan. Selanjutnya korban melewati gang kecil menyeberang rel di perlintasan kereta tanpa palang pintu di KM 165+001 tersebut ke arah utara, namun kemudian korban tertabrak KA Barang No Loko KP/11364 dari arah barat ke timur Jurusan Jakarta Semarang.
Menurut penuturan saksi, Moh Arifin Bin Warso (36) dan Aziz Bin Rajum (29) bahwa korban tidak melihat ada kereta lewat, sehingga korban tertabrak KA dan langsung meninggal dunia di tempat dengan luka luka pergelangan kaki kiri putus dan sekujur badan memar. Selain itu, sepeda motor korban mengalami rusak berat.
Sementara itu, Kanit Reskrim Polsek Wanasari Iptu Budi Supartoyo dan 3 orang personilnya mengecek TKP kemudian berkordinasi dengan tim medis RSUD Brebes dan membawa korban ke RSUD Brebes untuk dilakukan visum.
“Tertabraknya Sobirin karena korban tidak melihat ada kereta lewat dan kurang hati hatinya korban saat melintasi perlintasan kereta api tanpa palang pintu, sehingga tertabrak KA. Dengan kejadian ini diharapkan warga lebih berhati hati saat melintas di rel kereta api, utamanya yang tidak memiliki palang pintu agar kejadian seperti ini tidak terulang kembali,” Papar Budi. (Hms Res BBS)
#agussaibumi
